Humas UNIGHA - Dua orang Mahasiswa Humaira dan Nurmasyitah dari prodi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Jabal Ghafur di bimbing langsung oleh Zikrul Khalid, S.T., M.T. berhasil menciptakan alat perontok dan pengupas kacang berbasis TTG. Perkembangan alat pengupas kacang tanah berkembang dari alat yang sederhana, sampai alat pengupas yang modern. Alat ini akan menggantikan tenaga manusia, sehingga masyarakat dapat mengerjakan suatu pekerjaan yang lain.

Mahasiswa Prodi S1 Teknik Informatika UNIGHA menampilkan karyanya pada Lomba Teknologi Tepat Guna Di Kantor DPMG Kab. Pidie.

Mahasiswa Universitas Jabal Ghafur ikut serta pada Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna Kabupaten Pidie 2024 yang di selenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Kabupaten Pidie.

Lomba Inovasi TTG ini bertujuan untuk mendukung  masyarakat khususnya mahasiswa  untuk terus berkarya dalam menciptakan Alat Teknologi Tepat Guna yang ramah lingkungan dan memiliki nilai jual yang terjangkau.

Dua mahasiswi perwakilan dari Universitas Jabal Ghafur ini akan dikirim ke tingkat provinsi untuk mempresentasikan hasil karyanya. Kompetisi ini dilaksanakan untuk memilih pemenang yang akan di ikut sertakan pada tingkat provinsi di Nagan Raya pada bulan Mai mendatang.

 Penulis : Siti Millatina HYA, M.E