PRODI PENDIDIKAN FISIKA UNIVERSITAS JABAL GHAFUR ADAKAN PENGABDIAN MASYARAKAT DI SMPN 3 SAKTI: PEMBELAJARAN SAINS YANG APLIKATIF DAN RAMAH LINGKUNGAN
admin BeritaSakti – Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Jabal Ghafur (Unigha) baru-baru ini melaksanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat di SMPN 3 Sakti dengan tema “Peningkatan Minat Terhadap Sains pada Siswa SMPN 3 Sakti.” Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran fisika yang menarik dan inovatif bagi siswa, sekaligus meningkatkan minat mereka terhadap sains.
Kegiatan ini dibuka oleh sambutan Kepala Sekolah SMPN 3 Sakti, Adnan, M.Pd., yang menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas inisiatif Unigha dalam membawa pembelajaran sains yang kreatif dan relevan ke sekolahnya. Adnan berharap kegiatan ini dapat membangkitkan minat belajar sains siswa melalui pengalaman langsung dan menarik.
Perwakilan dari Unigha, Dr. Ilyas, M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan bentuk komitmen Universitas Jabal Ghafur dalam menerapkan ilmu pengetahuan secara aplikatif dan bermanfaat bagi masyarakat. Ia mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah yang telah memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berbagi ilmu dan menginspirasi generasi muda.
Kegiatan ini menghadirkan dua karya inovatif bimbingan Mulia Rahmi, M.Pd., yang sekaligus menjadi daya tarik utama. Pertama, motor listrik yang diadaptasi menjadi alat pengupas bawang putih, yang menunjukkan penerapan konsep fisika dalam kehidupan sehari-hari. Alat ini bekerja berdasarkan prinsip elektromagnetik, mengubah energi listrik menjadi energi gerak melalui gaya Lorentz dan torsi. Dengan pendekatan aplikatif ini, siswa dapat langsung melihat bagaimana ilmu fisika dapat menghasilkan solusi praktis yang bermanfaat.
Karya kedua adalah alat hand sanitizer otomatis berbasis ecoenzym, yang dikembangkan oleh Sarah Risky, mahasiswa semester tujuh Program Studi Pendidikan Fisika, sebagai bagian dari tugas akhir mata kuliah Laboratorium Fisika II. Alat ini menggunakan sensor inframerah untuk mengeluarkan cairan pembersih secara otomatis saat tangan didekatkan, tanpa perlu menyentuh botol, sehingga relevan untuk kebutuhan pasca pandemi COVID-19. Kebaruan atau novelty dari karya ini terletak pada penggunaan ecoenzym, hasil fermentasi limbah sayuran dan buah, yang menghasilkan pembersih alami, efektif, dan ramah lingkungan. Selain itu, alat ini dibuat dari bahan daur ulang seperti papan PVC dan kertas koran, menjadikannya lebih ekonomis dan mendukung prinsip keberlanjutan lingkungan.
Turut hadir dalam kegiatan ini para dosen Pendidikan Fisika Unigha dan guru fisika SMPN 3 Sakti, yang memberikan dukungan dan bimbingan kepada siswa serta mahasiswa dalam memahami konsep-konsep fisika secara aplikatif. Melalui kegiatan ini, Universitas Jabal Ghafur berharap dapat terus menjalin sinergi dengan sekolah untuk menghadirkan pengalaman belajar sains yang inspiratif, inovatif, dan berkelanjutan bagi siswa-siswa SMPN 3 Sakti.
Penulis : Ulil Azmi